7 Spesies Penyu Yang Masih Ada di Dunia
Penyu adalah kura-kura laut yang diperkirakan telah ada sejak 145 - 208 juta tahun yang lalu. Archelon yang berukuran panjang badan enam meter dan Cimochelys adalah jenis penyu yang mengarungi lautan purba pada masa pendudukan Dinosaurus di muka bumi ini.
Meski termasuk hewan air, penyu bernapas dengan menggunakan paru-paru. Oleh sebab itu sesekali vertebrata ini naik kepermukaan air mengambil udara untuk sitem pernafasan. Hewan yang berenang menggunakan sepasang tungkai depan yang berupa kaki pendayung ini mampu bermigrasi hingga jarak 3.000 kilometer (ditempuh selama 58 - 73 hari).
Merosotnya populasi penyu disebabkan oleh regenerasi yang kurang baik, dari ratusan telur yang dikeluarkan induk betina hanya belasan ekor saja yang dapat hidup hingga dewasa. Perburuan oleh manusia serta pemangsa alami seperti kepiting, burung dan tikus di pantai menjadi faktor tersebut selain ikan-ikan besar yang menjadi predator bagi penyu-penyu yang baru menyentuh perairan dalam. Rentang waktu bertelur induk betina antara 2 sampai 8 tahun sekali.
Saat ini hanya terdapat 7 spesies penyu yang teridentifikasi masih bertahan hidup di Dunia ini, antara lain:
Penyu yang dapat tumbuh hingga 1,5 meter dengan berat sekitar 60 hingga 190kg ini tersebar luas di seluruh samudera tropis dan subtropis di seluruh Dunia. Penyu hijau muda makan telur ikan, moluska, ubur-ubur, invertebrata kecil, cacing, ganggang, spons dan krustasea (Karnivora). Namun setelah dewasa Penyu laut hijau cendrung herbivora sehingga memiliki tingkat pertumbuhan yang relatif lambat karena rendahnya nilai gizi makanan mereka. Lemak tubuh berubah menjadi hijau karena vegetasi yang dikonsumsi. Pergeseran diet ini berpengaruh pada morfologi tengkorak penyu hijau. Rahang bergerigi mereka membantu mereka mengunyah ganggang dan rumput laut.
Klasifikasi ilmiah Penyu hijau:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Cheloniidae |
Genus | Chelonia |
Species | C. mydas |
Binomial name | Chelonia mydas (Linnaeus, 1758) |
Penyu Sisik adalah salah satu penyu yang merupakan satu-satunya spesies dari genus Eretmochelys. Penyu yang masuk daftar hewan terancam punah ini tersebar di seluruh dunia, dengan dua subspesies terdapat di Atlantik dan Pasifik. E. imbricata imbricata adalah subspesies di Atlantik, sedangkan E. imbricata bissa adalah subspesies di wilayah Indo-Pasifik. Spesies penyu yang menyukai lingkungan terumbu karang dan beristirahat di gua-gua ini termasuk hewan Omnivora dan dapat tumbuh hingga 35cm dengan lama usia hidup mencapai sekitar 30 hingga 50 tahun. Berbeda dengan spesies penyu lainnya, Penyu sisik memiliki karakteristik bentuk kepala yang memanjang dan meruncing serta memiliki sebuah paruh tajam yang menyerupai mulut.
Klasifikasi ilmiah Penyu sisik:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Cheloniidae |
Genus | Eretmochelys |
Species | E. imbricata |
Binomial name | Eretmochelys imbricata(Linnaeus, 1766) |
Penyu Kemp's ridley adalah spesies penyu yang menyukai hidup di perairan hangat, utara New Jersey. Spesies penyu yang sering kali bermigrasi ke Teluk Meksiko dan Florida ini dapat tumbuh hingga 75cm dengan berat sekitar 50kg. Saat muda hampir seluruh tubuhnya berwarna ungu gelap, namun setelah dewasa memiliki plastron kuning-hijau atau putih dan karapas berwarna abu-abu. Penyu Kemp's ridley mencapai kematangan seksual atau siap menjadi induk pada usia 10-12.
Klasifikasi ilmiah Penyu Kemp’s ridley:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Cheloniidae |
Genus | Lepidochelys |
Species | L. kempii |
Binomial name | Lepidochelys kempii (Garman, 1880) |
Penyu lekang adalah spesies penyu yang menyukai perairan hangat dan tropis, terutama di Pasifik, Samudra Hindia dan Atlantik. Sering kali mereka ditemukan bertelur di pesisir selatan kepulauan Indonesia, seperti pesisir pantai selatan Bali antara lain patai Kuta, pantai Tegal Besar, Klungkung – Bali. Ciri khas mereka adalah Hatchlings berwarna abu-abu gelap dengan bekas kuning telur pucat, namun terlihat kehitaman saat basah, terdapat garis putih tipis berbatasan dengan karapas, dan juga ujung depan dan sirip belakang. Penyu lekang dapat tumbuh hingga panjang tubuh sekitar 60cm.
Klasifikasi ilmiah Penyu Kemp’s ridley:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Cheloniidae |
Genus | Lepidochelys |
Species | L. kempii |
Binomial name | Lepidochelys kempii (Garman, 1880) |
Penyu belimbing merupakan spesies penyu terbesar di dunia. Reftil yang juga sering disebut penyu raksasa ini dapat tumbuh hingga panjang 3 meter lebih dengan berat dapat mencapai 700kg. Penyu belimbing juga merupakan reftil tercepat dalam hal berenang dengan kecepatan bisa mencapai 35km/jam, namun pergerakannya termasuk lamban bila berada di daratan. Jenis penyu yang menjadi predator bagi ubur-ubur menyebar sangat luas di dunia, baik di perairan tropis, subtropis, maupun infratropis di Samudera Hindia, Samudera Pasifik, dan Samudera Atlantik. Perairan tropis Indo-Australia merupakan populasi terbesar bagi penyu belimbing.
Klasifikasi ilmiah Penyu Belimbing:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Dermochelyidae |
Genus | Dermochelys |
Species | D. coriacea |
Binomial name | Dermochelys coriacea (Vandelli, 1761) |
Penyu pipih adalah penyu endemik Australia, namun sering kali spesies penyu ini mengunjungi Indonesia dan Papua nugini hanya sekedar untuk mencari makanan. Penyu yang memiliki karapas berwarna zaitun abu-abu dan plastron berwarna krem ini tergolong paling sedikit bertelur dibandingkan spesies penyu lainnya, namun telur - telur yang dikeluarkan induk betina memiliki ukuran diatas rata-rata telur penyu dari spesies lainnya. Penyu pipih dapat tumbuh hingga panjang 100cm.
Klasifikasi ilmiah Penyu Pipih:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Dermochelyidae |
Genus | Natator |
Species | N. depressus |
Binomial name | Natator depressus (Garman, 1880) |
Penyu tempayan adalah salah satu spesies penyu besar yang panjangnya bisa mencapai 2,8 meter dengan bobot tubuh hingga sekitar 450kg dan lama masa hidup bisa mencapai 67 tahun. Penyu yang mendiami Samudra Atlantik, Hindia, dan Pasifik dan Laut Mediterania ini menghabiskan sebagian besar hidup mereka di laut lepas dan di perairan pantai yang dangkal. Penyu tempayan jarang datang ke darat, kecuali hanya untuk bertelur. Spesies reftil ini menyukai perairan dengan suhu permukaan berkisar antara 13,3 sampai 28,0 ° C (56-82 ° F).
Klasifikasi ilmiah Penyu tempayan:
Kingdom | Animalia |
Phylum | Chordata |
Class | Reptilia |
Order | Testudines |
Suborder | Cryptodira |
Family | Dermochelyidae |
Genus | Caretta |
Species | C. caretta |
Binomial name | Caretta caretta (Linnaeus, 1758) |
0 Response to "7 Spesies Penyu Yang Masih Ada di Dunia"
Posting Komentar